Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kasus Korupsi Anggaran Haornas Sejak Thn 2018 Tidak Diselesaikan, Ammuk-Jakarta Mendesak KPK Periksa M. Tauhid Soleman

Jumat, 22 Desember 2023 | Desember 22, 2023 WIB Last Updated 2023-12-22T16:59:20Z

Gambar: Koordinator Ubay Daga dan Masa aksi di depan KPK 

Morotainews.com - Jakarta - Aliansi Mahasiswa Maluku Utara (AMMUK-JAKARTA) mendatangi KPK RI menyuarakan kasus korupsi anggaran Haornas tahun 2018 yang diduga melibatkan M. Tauhid Soleman, Walikota Ternate. Jum'at, 22 Desember 2023.


Aksi demontrasi ini dilakukan karena dianggap aparat penegak hukum di kota Ternate tidak tegas dan tidak tuntas dalam menyelesaikan masalah korupsi anggaran Haornas 2018 di Ternate.


Ubay Daga, koordinator Aliansi Mahasiswa Maluku Utara (AMMUK-JAKARTA) mengatakan, dari peristiwa OTT Gubernur dan beberapa oknum koruptor kemarin menunjukkan bahwa KPK kembali menunjukkan atensi secara serius untuk Provinsi Maluku Utara, makanya kami kembali mendatangi KPK untuk menuntut agar KPK segera memanggil dan memeriksa M. Tauhid Soleman, Walikota Ternate yang dalam kegiatan Haornas beliau menjadi ketua panitia. Kami percaya kepada KPK karena kinerja aparat penegak hukum di Ternate kami anggap tidak tegas dan tuntas dalam mengawal kasus Haornas ini.


Untuk itu kami meminta kepada KPK untuk sesegera mungkin memanggil dan memeriksa M. Tauhid Soleman karena telah merugikan keuangan negara, dalam kegiatan Haornas mereka menggunakan anggaran sebesar Rp2,8 miliar yang kami duga kuat dikorupsi yg melibatkan Walikota Ternate selaku ketua panitia.


Ubay juga menuturkan kebingungannya dalam proses perkara korupsi anggaran Haornas ini, pasalnya sekretaris panitia, Sukarja A. Hirto yang menjabat sebagai Kadispora Ternate sudah ditetapkan sebagai tersangka tapi ketua panitia tidak.


"Jujur saya sedikit bingung dalam melihat perkembangan kasus korupsi anggaran Haornas ini, pasalnya sekretaris panitia saja ditetapkan sebagai tersangka tapi ketua panitianya tidak. Kita ini orang-orang yang berorganisasi, kita tau lah gimana kerja-kerja kepanitiaan dalam kegiatan, masa dalam proses mencairkan anggaran atau hal ihwal mengenai kerja kepanitiaan ketua panitia tidak tau menahu, ini kan gak masuk akal." Tutup ubay.


Aliansi Mahasiswa Maluku Utara (AMMUK-JAKARTA) memberikan tiga tuntutan kepada KPK, yakni:


1. M. Tauhid Soleman kami duga kuat terlibat korupsi anggaran Haornas sebesar Rp. 2,8 Milliar.

2. Mendesak KPK segera memanggil dan memeriksa M. Tauhid Soleman yang diduga kuat terlibat korupsi anggaran Haornas 2017-2018.

3. Tangkap dan Penjarakan M. Tauhid Soleman.

×
Berita Terbaru Update